Stiker Produk

Share Cara Membuat Konten Full AI Selama 30 Hari Bisa di Monetisasi

4 min read

Dalam era digital saat ini, menciptakan konten yang menarik dan berkualitas tinggi adalah kunci untuk menarik perhatian audiens. Namun, dengan begitu banyaknya informasi yang beredar, bagaimana cara membuat konten yang menonjol di antara lautan video, musik, dan artikel? Di sinilah kekuatan teknologi kecerdasan buatan (AI) masuk. 

Bayangkan jika kamu bisa memanfaatkan alat-alat canggih untuk merancang konten YouTube yang tidak hanya menarik tetapi juga efisien. Dalam panduan ini, kita akan menjelajahi langkah-langkah praktis untuk memanfaatkan AI dalam menciptakan konten selama 30 hari di platform Monetz. 

Konten AI Bisa Monet

Mulai dari menentukan topik yang tepat hingga merancang video dan mendistribusikannya secara efektif, setiap langkah akan dirancang untuk membantumu bertransformasi menjadi konten kreator yang lebih produktif dan kreatif. Siap untuk memulai perjalanan ini? 

Berikut adalah langkah-langkah yang dapat kamu ikuti untuk menghasilkan konten menarik menggunakan teknologi AI selama 30 hari ke depan di platform Monetz.

Panduan Membuat Konten Full AI

1. Menentukan Topik

Pilih topik yang ingin kamu bahas. Jika kamu kesulitan, jangan ragu untuk meminta bantuan dari ChatGPT. Pastikan menggunakan model GPT-4. Kamu bisa menemukannya di Shopee dengan harga antara 20-30 ribu.

2. Membangun Branding Channel

Tentukan elemen branding channel-mu, seperti nama, deskripsi, tagline/caption, logo, dan cover channel. Gunakan prompt berikut untuk membantu menemukan nama dan tagline yang tepat:

Prompt untuk Ide Nama dan Tagline

```

Aku ingin kamu menjadi seorang mentor berpengalaman di bidang "konten kreator YouTube". Bantu aku mencari "20" ide nama channel yang akan membahas "KEYWORD". Sertakan tagline/caption yang singkat, tidak lebih dari "200". Berikan 3 rekomendasi yang menurutmu bagus, lengkap dengan alasan. 

```

Gantilah bagian yang ada tanda kutip sesuai dengan kebutuhan atau topik yang kamu pilih.

3. Mendesain Branding

Setelah mendapatkan nama dan tagline, gunakan aplikasi photo editor untuk membuat logo dan cover channel. Kamu bisa mencari logo di Freepik atau menggunakan alat text-to-image seperti MidJourney atau Leonardo AI.

4. Mencari Referensi Channel

Cari 3-5 channel yang relevan dengan topikmu. Perhatikan cara mereka mengemas dan mengedit konten. Pilih yang memiliki pengemasan yang sederhana. Setelah itu, buat template project untuk konten. 

Meskipun ini memakan waktu, ke depannya kamu hanya perlu drag and drop footage, media, dan audio ke dalam template yang sudah dibuat. Pastikan untuk mengatur video sesuai dengan spesifikasi YouTube: Full HD 1920x1080, bitrate 20mb, audio 128 kbps, dan aspect ratio 16:9.

5. Membuat Narasi/Skrip

Gunakan ChatGPT untuk membuat skrip video. Berikut adalah prompt yang bisa kamu gunakan:

```

Buatkan saya skrip untuk video YouTube berdurasi sekitar "10 menit" tentang "topik yang dibahas". Tulis skrip dengan gaya "emosi", menarik, dan mudah dipahami, dengan urutan hook, isi konten, dan penutup. Tambahkan call to action untuk menonton video yang ada di kanan dan kiri layar.

```

Prompt untuk Menulis Ulang Artikel

```

Tulis ulang artikel di bawah ini menjadi sebuah skrip/narasi untuk video YouTube yang menarik tanpa mengurangi poin-poin penting dari versi sebelumnya.

```

6. Mengubah Narasi Menjadi Suara

Setelah mendapatkan narasi, ubah teks menjadi suara menggunakan AI Text-to-Voice seperti Murf AI, ElevenLabs, atau Prosa AI.

7. Mengambil Footage

Kamu dapat mengambil footage dari YouTube yang memiliki lisensi Creative Commons/Fair Use atau mencari di website stock seperti:

- [Vecteezy](https://www.vecteezy.com/)

- [Videezy](https://www.videezy.com/)

- [Videvo](https://www.videvo.net/)

- [Coverr](https://coverr.co/)

- [Mixkit](https://mixkit.co/)

8. Mengedit Video

Buka template project yang sudah dibuat, masukkan audio/narasi, dan footage yang telah dikumpulkan. Sesuaikan footage dengan narasi. Jika ingin menggunakan backsound, pilih dari studio YouTube, lalu export/render video yang sudah selesai.

9. Mendesain Thumbnail

Gunakan photo editor untuk membuat thumbnail. Pastikan mencakup background, objek (orang atau benda), dan teks yang menarik.

10. Mengupload Video

Upload video dan optimasi judul, deskripsi, serta tag. Untuk judul dan tag, kamu bisa menggunakan ChatGPT. Disarankan juga menggunakan tools seperti vidIQ atau TubeBuddy untuk membantu dalam pemilihan tag.

Prompt untuk Judul

```

Saya akan membuat konten video untuk YouTube dengan keyword/topik "KEYWORD". Audiens saya adalah "JELASKAN AUDIENSYA". Buatkan 20 ide judul yang menarik dengan gaya "EMOSI/EXPRESI".

```

11. Menunggu Proses Pengecekan

Setelah di-upload, jangan langsung publikasikan. Tunggu hingga proses pengecekan dari YouTube selesai. Jika ada masalah, periksa dan edit sesuai kebutuhan. Jika tidak ada masalah, kamu bisa langsung mempublikasikannya.

12. Ulangi Proses

Ulangi langkah 5-11 setiap minggu selama satu bulan ke depan untuk terus menghasilkan konten. Jika ada yang kurang jelas atau ada pertanyaan, silakan tanyakan di kolom komentar!

Penutup

Dengan menerapkan langkah-langkah yang telah kita bahas, kamu kini memiliki panduan yang jelas untuk memanfaatkan teknologi AI dalam menciptakan konten yang menarik dan berkualitas. Ingatlah bahwa konsistensi adalah kunci; teruslah berinovasi dan bereksperimen dengan ide-ide baru. Setiap video yang kamu buat adalah kesempatan untuk belajar dan berkembang. 

Jangan ragu untuk berbagi pengalaman dan tantangan yang kamu hadapi selama perjalanan ini. Semoga panduan ini membantumu tidak hanya dalam menghasilkan konten yang memukau, tetapi juga dalam membangun koneksi yang lebih dalam dengan audiensmu. Selamat berkarya, dan teruslah berbagi inspirasi melalui konten-konten kreatifmu!

إرسال تعليق
Search
Menu
Theme
Share